Sepanjang apa sih, kasih seorang ibu terhadap anaknya? Tak terhingga, mungkin itu jawaban yang paling tepat untuk menggambarkannya. Apa pun akan dilakukan demi anak tercinta, meski harus mempertaruhkan nyawanya.
Mungkin kita sudah banyak mendengar, betapa seorang ibu berkorban demi anak tercinta. Ia akan selalu berada di sisi sang anak, di saat senang atau pun susah. Di kala sehat maupun sakit. Hal ini juga yang dilakukan Endang Setyati terhadap anaknya, Habibie Afsyah.
Seperti ibu-ibu lainnya, Endang begitu bahagia ketika melihat Habibie lahir. Ia begitu putih dan gemuk. Bahkan pipinya pun begitu bulat berisi. Beberapa bulan pun berlalu, namun ada sesuatu yang terasa kurang dari pertumbuhan Habibie.
Berbagai usaha dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang terdapat dalam masa perkembangan Habibie. Hingga akhirnya seorang ahli saraf mengatakan bahwa Habibie terkena penyakit Muscular Dystrophy (MD)—sebuah penyakit yang menyebabkan kerusakan pada otak kecil Habibie.
Bak petir di siang bolong, Endang sangat kaget mendengar semua itu. Belum lagi saat dokter juga mengatakan bahwa tidak ada pengobatan spesifik yang bisa diberikan. Yang bisa dilakukan hanyalah menjaga agar Habibie tidak terserang penyakit lain dengan cara meningkatkan kekebalan tubuhnya melalui makanan bergizi, pemberian vitamin penguat tulang dan otot, serta antioksidan.
Meski merasa syok mendengar semua itu, Endang tak lantas menyerah pada keadaan. Dengan doa, usaha, semangat, dan keyakinan Endang selalu memberi dukungan kepada Habibie. Hal itulah yang membuat Habibie percaya diri meski dirinya memiliki kekurangan.
Sekarang, Habibie sudah dewasa. Selama ini, ia mengenal dunia melalui kursi rodanya. Namun semua itu bukanlah hal yang memalukan. Sebaliknya, Habibie menjadi salah satu netpreneur sukses. Sosok sang ibu yang setia menemani kemana-mana dan Habibie yang penuh percaya diri mampu menyedot perhatian banyak pihak.
Berbagai majalah hingga stasiun televisi menghadirkan sosok mereka dalam balutan yang penuh kekaguman. Perlahan tapi pasti, sang ibu telah menjadi malaikat bagi Habibie selama ini.
Penasaran dengan kisah penuh inspirasi ini? Surga untuk Habibie yang ditulis Endang Setyati (dibantu oleh Eyi Puspita) begitu menyentuh lubuk hati terdalam. Kerja keras, usaha, doa, dan semangat begitu kental saat kita membaca buku ini.
Buku terbitan KawanPustaka ini mengajak kita semua agar mampu menerima segala kekurangan seseorang tanpa harus merasa putus asa karenanya. Mencari kelebihan yang dimiliki di dalam segala keterbatasan yang ada. Dengan segala doa, usaha, dukungan, dan semangat dari orang-orang terkasih, semua itu akan terasa lebih ringan untuk dilalui.