Bagi para muslimah yang ingin memperkuat iman dan mengejar mimpi, buku “The Power of Jalur Langit” karya Isnura Afgandi menjadi sumber inspirasi yang sangat berharga. Buku ini tidak hanya berhasil meraih penjualan lebih dari 150.000 eksemplar, tetapi juga telah menyentuh hati banyak pembaca dengan pesan-pesannya yang mendalam. Acara book talk ini telah digelar 16 Agustus lalu di Jakarta Convention Center, Jakarta memberikan kesempatan bagi banyak orang untuk mendapatkan wawasan langsung dari penulisnya.
Melalui jurnal harian, seorang muslimah dapat mengaplikasikan pelajaran dari buku ini ke dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu cara untuk memulai adalah dengan menetapkan niat yang kuat setiap pagi, sebagaimana yang diajarkan dalam buku ini. Isnura menekankan pentingnya menghubungkan usaha duniawi dengan doa dan ikhtiar spiritual, sehingga setiap tindakan memiliki nilai ibadah.
Setiap bab dalam buku ini menawarkan panduan praktis untuk menghadapi berbagai tantangan hidup, mulai dari menjaga konsistensi dalam beribadah hingga mengatasi rasa takut dan keraguan dalam mengejar cita-cita. Dengan menulis jurnal harian, muslimah dapat merefleksikan perjuangan pribadi mereka, mengidentifikasi hambatan yang dihadapi, dan menyusun strategi untuk mengatasinya dengan bantuan Allah.
Selain itu, jurnal harian juga dapat digunakan untuk mencatat doa-doa harian dan pencapaian kecil yang diraih setiap hari. Hal ini membantu muslimah tetap fokus dan termotivasi, sekaligus mengingatkan mereka bahwa setiap langkah menuju kesuksesan adalah bagian dari rencana besar yang telah Allah tetapkan.
Melalui catatan harian ini, muslimah dapat terus menantang diri untuk menjadi lebih baik setiap hari, mengikuti jejak yang telah ditunjukkan dalam “The Power of Jalur Langit.” Pada akhirnya, dengan menggali inspirasi dari buku ini dan menuangkannya ke dalam jurnal, muslimah dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah, sambil tetap berusaha meraih mimpi dan tujuan hidup mereka.
BookTalk ini merupakan bagian dari acara Islamic Book Fair 2024 yang digelar oleh IKAPI.