Gitar merupakan alat musik yang cukup digemari oleh banyak orang. Seperti alat musik lainnya, dasar permainan gitar adalah akor. Ketika memainkan gitar, berarti Anda sedang memainkan akor. Gitar merupakan alat musik yang cukup digemari oleh banyak orang. Seperti alat musik lainnya, dasar permainan gitar adalah akor. Ketika memainkan gitar, berarti Anda sedang memainkan akor.
Dalam perkembangannya, akor telah berjumlah puluhan atau bahkan ratusan. Tentunya seorang pemain gitar, telah mengetahui jenis-jenis akor, mulai dari akor mayor, akor minor, akor dominan septim, akor diminished, akor augmented, akor minor 6, akor mayor 7, dan akor suspended, dan lain-lainnya.
Akor merupakan gabungan tiga nada atau lebih yang dapat dimainkan secara serentak atau bersamaan. Untuk mengaplikasikan semua jenis akor tersebut dan nada yang dihasilkannya terdengar lebih indah dibutuhkannya penggunaan jembatan akor (bridge chord).
Penggunaan jembatan akor dapat memberikan nuansa yang berbeda pada iringan lagu. Komposisi lagu akan terdengar indah dan berkualitas. Oleh sebab itu, teknik menggabungkan akor merupakan menu yang wajib dikuasai.
Nah, jika Anda tertarik untuk mempelajari mengenai akor gitar ini, KawanPustaka menerbitkan buku Teknik Penggunaan Jembatan Akor pada Gitar yang ditulis oleh Hendro S.D. Buku ini membahas penggunaan jembatan akor 1 sampai 5, putaran akor, dan contoh lagu yang akor dasarnya telah dilengkapi dengan jembatan akor.
Selain materi yang lengkap dalam bentuk diagram akor gitar, disisipkan pula beberapa contoh lagu dengan putaran akor dasar lagu yang dilengkapi dengan bridge chord. Buku tersebut dapat menjadi panduan dalam mengarang lagu, mengubah komposisi musik, dan mengubah akor dasar semua jenis lagu.