Mind map adalah teknik pembelajaran menggunakan peta konsep. Pencatatan materi belajar dituangkan dalam bentuk diagram yang memuat simbol, kode, gambar dan warna yang saling berhubungan. Fungsi mind map adalah untuk menggambarkan ide, menerangkan definisi suatu materi, atau mencari solusi sebuah masalah.
Ada beberapa keuntungan yang bisa didapat dari penggunaan metode mind map ini:
- Lebih efisien untuk membuat catatan dan menghafalkan suatu informasi daripada teknik penulisan tradisional yang memanjang dari tepi kiri ke kanan buku.
- Mengoptimalkan kerja fungsi otak kiri dan kanan secara penuh.
- Paling awet menempel di memori otak kita.
- Penggunaannya sangat luas, mulai dari anak sekolah sampai direktur, bahkan ibu rumah tangga juga dapat memanfaatkan teknik ini.
- Apa pun materinya dapat dituangkan melalui teknik mind map.
- Bisa ditulis tangan atau menggunakan software komputer.
Dengan berbagai kelebihan tersebut, tidak salah jika mind map menjadi metode pendekatan yang paling efektif untuk mengasah ESQ anak. Metode mind map ini dijabarkan oleh Desiree dalam buku Mengasah ESQ Anak yang diterbitkan oleh KawanPustaka.
Selain menghadirkan teori atau deskripsi, buku ini menyuguhkan cerita kehidupan sehari-hari yang menarik dalam dua bahasa. Plus, buku ini menyajikan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah dan praktiknya dalam kehidupan sehari-hari.